sekadauterkini.com – Komunitas Tawak Borneo memberikan apresiasi tinggi kepada Pak Niko Bohot atas dedikasi dan semangatnya dalam mendokumentasikan budaya Dayak di Kabupaten Sekadau. Dalam pernyataannya, Vero Aprolonius, pendiri komunitas tersebut, menyebut bahwa Pak Niko Bohot bukan hanya sekadar sosok yang dituakan, tetapi juga orang tua dengan pemikiran luar biasa yang menjadi inspirasi bagi banyak orang, Rabu (5/2/25).
"Pak Niko Bohot memiliki pemikiran yang menjadi inspirasi bagi kami. Dengan usia yang tidak lagi muda, semangatnya tetap luar biasa dalam mendokumentasikan budaya Dayak di Sekadau," ujar Vero.
Pak Niko Bohot telah mengabdikan dirinya lebih dari 30 tahun di dunia penyiaran, khususnya di Radio Dermaga, tempat di mana ia terus beradaptasi dengan berbagai kalangan dan lintas generasi. Kemampuannya dalam memahami perubahan zaman serta kegigihannya dalam melestarikan budaya lokal menjadikannya figur yang dihormati dan dikagumi.
Sebagai seorang yang terus berupaya menjaga warisan budaya, Pak Niko Bohot tidak hanya menjadi sumber inspirasi bagi generasi muda, tetapi juga contoh nyata bahwa semangat dan kepedulian terhadap budaya tidak mengenal batas usia.
"Tetap semangat dan sehat, Pak Niko Bohot! Terima kasih atas dedikasi dan inspirasinya bagi budaya Dayak dan Kabupaten Sekadau," tutup Vero. (ST)
